Rabu, 01 Juli 2015

Penggunaan Zona Selamat Sekolah (Zoss) dan Pelican Crossing yang masih belum maksimal

Zona Selamat Sekolah (ZoSS)
Zona Selamat Sekolah adalah suatu kawasan di sekitar sekolah yang perlu dikendalikan lalu lintas kendaraan menyangkut membatasi kecepatan, parkir, menyalip/mendahului pejalan kaki yang menyeberang jalan. Pengendalian ini perlu dilakukan mengingat banyak anak-anak sekoah yang berjalan kaki menuju sekolah dan hendak menyeberangi sekolahnya. Zona Selamat Sekolah merupakan program inovatif dalam bentuk zona kecepatan berbasis waktu yang dapat digunakan untuk mengatur kecepatan  kendaraan di area depan sekolah. Penggunaan rekayasa lalu lintas seperti rambu lalu lintas dan marka jalan serta pembatasan kecepatan bertujuan meningkatkan perhatian pengemudi terhadap penurunan batas kecepatan di Zona Selamat Sekolah serta memberikan rasa aman kepada para murid yang akan menyeberang jalan menuju sekolahnya.

Tujuan dari penerapan Zona Selamat Sekolah adalah mendidik masyarakat sekitar sekolah selaku pengguna jalan untuk memberi hak jalan kepada pejalan kaku serta sepeda secara umum, dan bagi murid secara khusus. Tujuan dari Zona Selamat Sekolah lainnya adalah untuk mencegah peluang terjadinya kecelakaan lalu lintas. Selain itu tujuan dari Zona Selamat Sekolah juga adalah untuk mendidik anak sedini mungkin untuk taat hukum beretika dan berempati dalam berlalu lintas di jalan dan menjaga lingkungan, serta untuk memotivasi guru dan orangtua murid untuk menjadi panutan anak dalam tertib berlalu lintas.

Karena anak-anak sekolah masih sangat rentan dalam berlalu lintas khususnya pada saat menyeberang jalan di depan sekolah, oleh karena itu perlu didesain dengan cermat.

Desain Zona Selamat Sekolah
1.       Trotoar
Warna jalan di depan sekolah biasanya digunakan warna merah sehingga menjadi istimewa dalam pandangan anak-anak sekolah karena mereka merasa berjalan di karpet merah.
2.       Rambu
Perlu adanya rambu-rambu disekitar Zona Selamat Sekolah , diantaranya rambu batasan kecepatan (30 km/jam), rambu larangan parkir, rambu dilarang mendahuli, dan rambu lainnya
3.       Marka jalan
Berupa marka zebra cross, marka dilarang parkir, marka membujur dan melintang lainnya.
4.       Lampu Lalu lintas
Bila diperlukan, khususnya pada sekolah yang terletak di daerah dengan volume lalu lintas yang tinggi.

Pelican Crossing
Pelican crossing yaitu sebuah sistem peringatan dini bagi arus lalu lintas untuk memberikan kesempatan pejalan kaki yang akan menyeberang jalan. Pemasangan pelican crossing ini bertujuan untuk memprioritaskan para pejalan kaki yang setiap akan menyeberang jalan raya. Selain itu keberadaan pelican crossing juga memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan.

Pelican crossing ini merupakan sistem penyeberangan jalan yang cukup efektif. Penyeberang jalan cukup menekan tombol pelican tersebut, lalu menunggu hingga semua lampu lalu lintas berubah warna menjadi merah dan kemudian semua kendaraan berhenti. Setelah itu penyeberang dapat menyeberang dengan aman.

Begitu banyaknya keuntungan dari Zona Selamat Sekolah dan Pelican Crossing tersebut. Tentunya dinas perhubungan kota/kabupaten sangat berharap banyak Zona Selamat Sekolah dan pelican crossing tersebut bisa berguna dan bermanfaat untuk keselamatan pejalan kaki yang lebih menjadi prioritas. Dalam menentukan daerah mana saja yang pantas di pasang pelican crossing dan Zona Selamat Sekolah tentunya dinas perhubungan kota/kabupaten telah memperhitungkan dan merencanakannya dengan baik.

Bukan berarti dengan adanya Zona Selamat Sekolah dan Pelican crossing itu tanpa masalah sama sekali. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa SDM dalam disiplin berlalu lintas di Indonesia masih kurang. Hal tersebut terbukti pada


Zona Selamat Sekolah dan pelican crossing yang bertempat di depan SMA Negeri 2 Cianjur. Permasalahan disana adalah masih banyak pengemudi yang tidak mementingkan penyeberang jalan. Masih banyak pengemudi yang tidak mematuhi aturan yang seharusnya dipatuhi ketika melintasi Zona Selamat Sekolah dan tidak memperdulikan lampu isyarat lalu lintas pada pelican crossing tersebut. Karena ulah tersebut, siswa SMA Negeri 2 Cianjur masih belum merasakan manfaat dari adanya Zona Selamat Sekolah dan pelican crossing yang berada di depan sekolahnya tersebut. Mereka masih tetap harus berhati-hati dan merasa was-was saat mereka menyeberang jalan.


Untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dibutuhkan peran serta dari setiap instansi yang terkait untuk menyelesaikan permasalahan ini. Perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat tentang fungsi dari Zona Selamat Sekolah dan pelican crossing serta penindakan yang tegas kepada setiap pelanggar yang melanggar aturan pada Zona Selamat Sekolah itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar